Allah Ta’ala berfirman:
إِذَا جَآءَكَ ٱلْمُنَـٰفِقُونَ قَالُوا۟ نَشْهَدُ إِنَّكَ لَرَسُولُ ٱللَّهِ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ إِنَّكَ لَرَسُولُهُۥ وَٱللَّهُ يَشْهَدُ إِنَّ ٱلْمُنَـٰفِقِينَ لَكَـٰذِبُونَ
“Apabila orang-orang munafik datang kepadamu (Muhammad), mereka berkata, ‘Kami mengakui, bahwa sesungguhnya engkau benar-benar Rasul Allah.’ Dan Allah mengetahui bahwa sesungguhnya engkau benar-benar Rasul-Nya; dan Allah menyaksikan bahwa orang-orang munafik itu benar-benar pendusta.”
(QS. Al-Munafiqun: 1)
Faedah dari Ayat Ini:
✅ Allah Maha Mengetahui isi hati manusia, termasuk niat dan kebohongan yang tersembunyi dari manusia lain.
✅ Ucapan syahadat tanpa ketulusan tidak bernilai di sisi Allah. Amalan bukan hanya yang tampak secara lahiriah, namun juga apa yang tertanam dalam hati.
✅ Kemunafikan tidak akan tersembunyi selamanya. Allah langsung menyatakan bahwa mereka adalah pendusta. Maka, berhati-hatilah dari sifat munafik!
📢 Sahabat Sunnah, silakan share artikel ini.
Semoga Allah menjadikan kita jalan kebaikan dan membukakan hati-hati manusia lewat dakwah ini. Aamiin.
🖋️ Ditulis oleh: Abu Yasyfik Sudirman, S.Ag.